Sunday, May 20, 2012

Potential Development In Coastal Areas

Potential Development In Coastal Areas
Potensi pembangunan yang terdapat di wilayah pesisir secara garis besar terdiri dari tiga kelompok :
1. Sumber daya dapat pulih (renewable resources)
2. Sumber daya tak dapat pulih (non-renewable resources)
3. Jasa-jasa lingkungan (environmental services).
a. Sumber Daya Dapat Pulih
Hutan Mangrove
Hutan mangrove merupakan ekosistem utama pendukung kehidupan yang penting di wilayah pesisir. Selain mempunyai fungsi ekologis sebagai penyedia nutrien bagi biota perairan, tempat pemijahan dan asuhan bagi bermacam biota, penahan abrasi, penahan amukan angin taufan, dan tsunami, penyerap limbah, pencegah intrusi air laut, dan lain sebagainya, hutan mangrove juga mempunyai fungsi ekonomis seperti penyedia kayu, daun-daunan sebagai bahan baku obat obatan, dan lain-lain.

Terumbu karang
Ekosistem terumbu karang adalah salah satu ekosistem subur yang terdapat di Kepulauan Riau. Ekosistem ini di bentuk oleh komunitas karang dan berbegai biota laut yang berasosiasi dengan karang. Dalam hal evaluasi terhadap kondisi ekosistem terumbu karang, criteria yang dikembangkan berupa tutupan karang. Ekosistem terumbu karang dikatakan buruk apabila mempunyai karang hidup sebesar 0 – 24,9 %, sedang apabila tutupan karang hidup 25 – 49,9 %, dikatakan bagus apabila tutupan karang hidup 50 – 74,9 % dan dikatakan sangat bagus apabila mempunyai tutupan karang hidup > 75 % (Gomez dan Alcala (1984).

Rumput Laut dan Lamun (Seagrass)
jenis rumput laut yang banyak ditemukan di rataan terumbu karang maupun lamun antara lain kelompok algae merah (Gelidiella, Hypnea, Gracilaria, Neoginiolithon, Lithothamnion, Dictyota, Laurencia, Fauche), Kelompok alga hijau ( Caulerpa, Halimeda, Cahemorpha, Udoea, Chlorodermis, Valonia, Ulva) dan kelompok alga coklat ( Sargassum, Padina, Turbinaria).,
 
b. Sumber daya yang tidak dapat pulih
Sumber daya yang tidak dapat pulih terdiri dari seluruh mineral dan geologi, yang termasuk kedalamnya antara lain minyak gas, granit, emas, timah, Bouksit, tanah liat, pasir, dan Kaolin.Sumber daya geologi lainnya adalah bahan baku industri dan bahan bangunan, antara lain kaolin, pasir kuarsa, pasir bangunan, kerikil dan batu pondasi.
  
c. Jasa-jasa Lingkungan
Jasa-jasa lingkungan yang dimaksud meliputi fungsi kawasan pesisir dan lautan sebagai tempat rekreasi dan parawisata, media transportasi dan komunikasi, sumber energi, sarana pendidikan dan penelitian, pertahanan keamanan, penampungan limbah, pengatur iklim, kawasan lindung, dan sistem penunjang kehidupan serta fungsi fisiologis lainnya.

No comments:

Post a Comment

  MENEBAR MANFAAT MELALUI  PENGABDIAN MASYARAKAT P engabdian masyarakat merupakan salah satu pilar dari Tri Dharma Perguruan Tinggi yang pel...